walau sekarang hanya bisa tidur dengan bantal,guling dan kain jarik penutup terakhir tubuhmu,
hanya bisa mencium gulingmu,dan berharap aromanya akan selalu sama seperti saat kamu masih ada,
hanya bisa memandang fotomu,
hanya bisa memegang tasbih yang selalu kau mainkan dan kau bawa kemanapun,
dan selalu merasa bersalah karena tak pernah tau apa yang kau rasakan selama hidup,
tak akan pernah bisa lagi berharap melihatmu bicara dan berjalan,
tapi ALLOH pasti lebih tau apa yang terbaik untukmu hingga
membebaskanmu dan tidak membiarkanmu menahan rasa sakit lebih lama lagi,
karena ALLOH Maha tau apa yang sebenarnya kau rasakan,
semoga kau lebih bahagia di sisi ALLOH,
dan ALLOH yang berhak atasmu,atasku dan atas apapun. . .